Romanus Sujatmiko. FOTO Sulo/Ceposonline.com
MERAUKE- Musim panas yang semakin meninggi membuat titik panas atau hotspot di Merauke terus meningkat.
"Dengan kondisi panas yang ada sekarang, titik panas atau hotspot terus mengalami peningkatan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Merauke Romanus Sujatmiko, kepada CEPOSONLINE.Com ditemui saat berada di gedung DPR Kabupaten Merauke, Selasa (26/9).
Mantan Sekretaris KPU Kabupaten Merauke ini menjelaskan bahwa dari 22 distrik yang ada di Merauke, Papua Selatan tercatat 12 distrik yang rawan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Dari 12 distrik yang rawan kebakaran ini, hotspot terbanyak ditemukan di Distrik Merauke, Muting, Jagebob dan sejumlah distrik lainnya.
"Kalau di Distrik Okaba juga ada titik api tapi tidak terlalu banyak mungkin di sana masih ada hujan," katanya.
Dikatakan, sebagian lahan yang terbakar tersebut karena kebiasaan dari masyarakat yang berburu binatang buruan dengan cara membakar lahan dan cara-cara tersebut harus ditinggalkan. (*)