• Senin, 22 Desember 2025

Gedung Sudah Diresmikan, Belum Ada Investor yang Kelola

Photo Author
- Selasa, 19 September 2023 | 11:25 WIB
Tampak Hotel Tabita & Convention Sentani milik Pemkab Jayapura yang berada di Jalan Kemiri Sentani, Senin (18/9).  Gedung sudah diresmikan namun belum ada investor yang mengelola. (Priyadi/Cepos)
Tampak Hotel Tabita & Convention Sentani milik Pemkab Jayapura yang berada di Jalan Kemiri Sentani, Senin (18/9).  Gedung sudah diresmikan namun belum ada investor yang mengelola. (Priyadi/Cepos)

* Hotel Tabita dan Convention Sentani  Milik Pemkab Jayapura


SENTANI -Dinas Pertanahan, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DP2KP) Kabupaten Jayapura Terry F. Ayomi mengungkapkan, sampai saat ini belum ada pihak ketiga atau investor yang mau mengelola Hotel Tabita & Convention Sentani  milik Pemkab Jayapura yang berada di Jalan Kemiri Sentani.


"Sebelumnya memang ada pihak ketiga yang mau mengelola Hotel Tabita Convention tapi ternyata tidak jadi karena investornya membatalkan dan sampai sekarang belum ada pihak ketiga yang mau mengelola hotel ini,"ungkapnya kepada wartawan Cenderawasih Pos di Sentani, Senin (18/9)kemarin.


Terry menyebutkan, karena belum ada investor  yang masuk untuk mengelola hotel ini, maka tanggung jawab perawatan hotel sampai sekarang masih menjadi tanggung jawabnya,  karena ada beberapa sarana dan prasarana di hotel tetap harus diperhatikan supaya tidak mudah cepat rusak.


Dijelaskan, untuk bangunan hotel saat ini memang sudah selesai karena sudah diresmikan dan bagi investornya yang mau masuk mengelola hotel ini,  maka mereka harus mengisi furniture di dalamnya dan membangun sarana yang ada di depan mulai pagar dan lokasi parkir.  Dalam pengisian furniture diserahkan sepenuhnya pihak investor karena mereka yang mau mengelola hotel itu.


Kata Terry pihaknya sudah melakukan berbagai upaya seperti promosi maupun melakukan pertemuan dengan beberapa pengelola hotel di Kota Jayapura dan di luar Papua, namun belum ada kejelasan. Jika Hotel Tabita belum ada yang mengelola akibat terkendala investor tentu sangat disayang karena tidak ada pemasukan PAD.


Apalagi tahun 2024 adalah tahun politik ada Pemilu serentak. Itu juga bisa mempengaruhi kurang minatnya investor dalam menjalankan usaha perhotelan.  Secara waktu juga merugikan karena jika semakin cepat hotel ini dikelola oleh pihak ketiga atau investor,  tentu Pemkab akan bisa mendapatkan PAD dan ada penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Jayapura.(dil/ary)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Persiapan Mandatori B50 Harus Clear and Clean

Kamis, 13 November 2025 | 22:33 WIB

MIRIS! Dapur MBG Kekurangan Ahli Gizi Berpengalaman

Sabtu, 27 September 2025 | 12:06 WIB
X