TIMIKA - Setelah aktif kembali menjabat, Bupati Mimika Dr Eltinus Omaleng, SE MH langsung melaksanakan tugas pemerintahan. Sehari sebelumnya, pada Senin (4/9) Bupati Omaleng mengganti Sekretaris Daerah dan melantik kembali tiga pejabat yang sebelumnya dinonjobkan.

Pada hari kedua, menindaklanjuti arahan dari Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk yang memberi perhatian khusus pada lambatnya progres pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023, maka Bupati Eltinus Omaleng mengumpulkan seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pendopo pada Selasa (5/9).

Dalam rapat tersebut Bupati Omaleng yang didampingi Plt Sekda Mimika, Dominggus Robert Mayaut melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di setiap OPD.

Bupati Omaleng menyatakan monitoring ini dilakukan untuk melihat kendala yang dihadapi setiap OPD. Pasalnya dari sisi serapan anggaran hingga saat ini baru mencapai 35 persen. "Jadi ini kita cek di semua OPD karena masih sangat rendah," katanya.

Rendahnya serapan ini pula dikatakan Bupati membuat DPRD masih enggan untuk membahas APBD Perubahan Tahun 2023. Namun dengan rapat ini ia ingin mendapatkan informasi langsung dari OPD sehingga pembahasan APBD Perubahan bisa dipercepat dan pembangunan bisa terealisasi.

Apalagi dalam setahun terakhir dengan APBD yang mencapai Rp 5 triliun, Bupati Omaleng menilai tidak ada progres pembangunan yang terjadi. Adapun pembangunan yang berjalan seperti Jalan Cenderawasih yang telah selesai, pembangunan Jalan Mile 32 - Gorong gorong, Jalan Mayon dan Jalan SP 2 - SP 5 adalah proyek lanjutan yang sebelumnya Bupati sudah gagas dan menerapkan kontrak multiyears. Tapi pada Tahun 2023 tidak ada pembangunan baru yang nampak.(ryu)