CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Seperti diketahui bersama bahwa baru-baru ini terjadi tiga kasus pembunuhan secara sadis di Kabupaten Mimika, Papua Tengah.
Kasus pertama terjadi di Jalan Mawar, sekitaran Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sp1, Distrik Wania, Mimika, Papua Tengah, pada Sabtu, 29 November 2025. Korban diketahui merupakan seorang mahasiswa bernama Yudha Pratama.
Beberapa hari berselang, kembali terjadi pembunuhan di dua lokasi berbeda di Mimika pada Selasa, 2 Desember 2025.
Korban pertama ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan kepala terpisah dari badan. Korban bernama mendiang Bonisius Gaitian (46) ditemukan di Jalan poros Sp9-Sp7 saat siang bolong.
Tak lama kemudian, kembali terdengar kabar bahwa seorang pria ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di belakang kompleks Keuskupan Timika, jalan tembus Jalan WR Soepratman.
Tiga kasus ini kian menyita perhatian publik lantaran pelaku yang belum berhasil ditangkap.
Buntut tiga kasus itu, Kepolisian Resor (Polres) Mimika membentuk dua tim khusus untuk menanganinya.
Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman saat ditemui wartawan di Mimika, Senin (7/12/2025) membenarkan hal tersebut.
“Kita sudah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi-saksi, dan beberapa bukti petunjuk sudah kita kumpulkan,” kata Kapolres.
Kapolres mengatakan, bukti petunjuk yang dikumpulkan terdiri dari rekaman CCTV dan sejumlah bukti lain.
“Doakan dalam waktu dekat kita dapat mengungkap kasus tersebut,” pungkasnya. (*)