mimika

Pascabentrok, Polisi Masih Kawal Distrik Kwamki Narama Timika

Jumat, 17 Oktober 2025 | 12:25 WIB
Pihak kepolisian masih menduduki TKP bentrok di Distrik Kwamki Narama. (Polsek Kwamki Narama).

CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Pihak kepolisian masih menduduki Tempat Kejadian Perkara (TKP) bentrok antar dua kelompok warga di Distrik Kwamki Narama, Mimika, Papua Tengah sampai dengan hari ini, Jumat (17/10/2025).

Saat dikonfirmasi Jumat pagi, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kwamki Narama, Ipda Yusak Sawaki membenarkan hal tersebut.

"Iya, belum," jawab Kapolsek melalui pesan singkatnya.

Kapolsek menambahkan, sampai saat ini belum ada kesepakatan untuk berdamai yang dilakukan oleh kedua belah pihak yang terlibat bentrok.

Namun, ia menyeutkan bahwa situasi di lokasi kejadian hingga kini aman dan kondusif.

"Sementara kita dalam kondisi aman dan kondusif," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa bentrok antar dua kelompok warga pecah di Distrik Kwamki Narama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah pada Selasa, 14 Oktober 2025.

Berdasarkan hasil wawancara media ini, Kapolsek Kwamki Narama, Ipda Yusak Sawaki menjelaskan, bentrok ini terjadi akibat kasus perselingkuhan oleh perempuan yang disebut sebagai korban dan pihak laki-laki yang disebut sebagai pelaku.

Bentrok tersebut pecah pada Selasa sore. Pihak kepolisian sendiri baru mengetahui adanya bentrok setelah adanya prosesi Waa Waa (Pengumpulan Uang) pada Selasa sore.

Pihak kepolisian lalu melakukan patroli menuju ke lokasi. Akan tetapi, saat tiba di lokasi, satu dari dua kelompok yang terlibat bentrok menolak kehadiran polisi.

Setelah didalami, ternyata penyebab bentrok ini terjadi akibat pihak yang disebut sebagai korban telah menuntut korban untuk membayar denda adat sebesar Rp500 juta. 

Tetapi, pihak yang disebut sebagai pelaku tidak sepakat dengan angka tersebut sehingga terjadi aksi saling serang tersebut.

Bentrok tersebut menyebabkan setidaknya 9 orang yang terluka. 8 orang dari pihak pelaku dan 1 orang dari pihak korban. Para korban yang terluka kemdian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika untuk mendapatkan perawatan medis. (*)

Tags

Terkini

Di Mimika, Harga Daging Babi Turun Jelang Nataru

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:24 WIB

Polres Mimika Musnahkan Sabu dan Ganja

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:55 WIB