CEPOSONLINE.COM, MERAUKE – Kasus penganiyaan berat dialami dua orang sopir truk di Jalan Trans Papua, Kampung Sota, Distrik Sota, Kabupaten Merauke dari orang yang tak dikenal pada Minggu (14/12) dini sekira pukul 02.50 WIT.
Akibat serangan mendadak tersebut, korban yang berinisial M meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke Puskesmas Sota. Sementara korban kedua inisial S (41 tahun) mengalami luka berat dan dirujuk ke fasilitas kesehatan lebih lanjut.
Dari video camera CCTV yang beredar, kedua terduga pelaku yang memakai penutup wajah itu langsung menyerang kedua korban yang sedang tertidur di bangku dengan menggunakan parang. Kedua terduga pelaku secara serentak membacok kedua korban dengan parang. Setelah membacok korban, kedua terduga pelaku langsung kabur.
Kapolsek Sota Ipda Esterlina Gebze mengungkapkan, kedua korban yang merupakan sopir truk ini, baru saja tiba dari perjalanan jauh dari Kabupaten Boven Digoel menuju Merauke.
‘’Mereka beserta anak buah truk singgah istirahat di sebuah warung pinggir jalan di Kampung Sota karena kelelahan,’’ katanya.
Saat tertidur di bangku warung, tiba-tiba pelaku yang menutupi wajahnya muncul dan langsung menganiaya keduanya di bagian wajah dan tangan, menyebabkan luka serius.
Dikatakan, setelah pihaknya mendapatkan laporan dari saksi, pihaknya langsung mendatangi TKP dan membawa korban ke Puskesmas Sota untuk pertolongan pertama, serta melaporkan kejadian kepada pimpinan.
‘’Setelah itu, kita melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pendalaman terhadap pelaku melalui rekaman CCTV di warung tersebut guna mengungkap identitas OTK,’’ katanya.
Saat ini, tambah Esterlina Gebze, pihaknya masih terus mendalami kasus ini dan dan meminta petunjuk lebih lanjut dari Kapolres Merauke.
‘’Kita berharap dapat segera mengungkap pelaku serta memberikan rasa aman bagi masyarakat dan pengguna jalan di wilayah perbatasan,’’ tambahnya. (*)