“Ketiga, dalam bidang ekonomi, kita perlu memastikan bahwa pembangunan tidak hanya dinikmati oleh segelintir orang, tetapi menjadi berkah bagi seluruh rakyat Indonesia.”
“Keadilan sosial, sebagaimana termaktub dalam sila kelima, harus menjadi orientasi utama.”
“Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), ekonomi kerakyatan dan koperasi harus terus diberdayakan agar tidak ada warga yang tertinggal dalam kemajuan bangsa.”
Keempat, dalam ruang digital, harus dibangunnya kesadaran kolektif bahwa dunia maya bukan ruang bebas nilai.
Baca Juga: Peringatan Hari Lahir Pancasila, Wakapolres Mimika: Momen Refleksi Fondasi Berdirinya NKRI
Termasuk etika, toleransi, dan saling menghargai tetap harus ditegakkan.
Pancasila harus menjadi panduan dalam berinteraksi di media sosial maupun platform digital lainnya.
“Mari kita perangi hoaks, ujaran kebencian dan provokasi, dengan literasi digital dan semangat gotong-royong,” sambungnya lagi.
“Peringatan Hari Lahir Pancasila ini harus menjadi pengingat bahwa masa depan bangsa berada di tangan kita.”
“Jika kita ingin mewujudkan Indonesia Raya, maka tidak ada jalan lain selain memastikan bahwa Pancasila tetap menjadi jiwa dalam setiap denyut nadi pembangunan,” pungkasnya. (*)