MERAUKE-Setelah ditutup selama kurang lebih 3 bulan karena khusus melayani pasien Covid-19 dan pasien dalam pengawasan, maka terhitung mulai 6 Juli 2020 mendatang, RSUD Merauke akan mulai buka kembali untuk pelayanan non Covid-19.
“Untuk pelayanan non Covid-19, rencananya akan kita buka mulai 6 Juli mendatang,” kata Wakil Ketua Tim Covid RSUD Merauke dr. Paul Kalalo ketika ditemui media ini di RSUD Merauke, Senin (29/6).
Namun pelayanan yang diberikan disini lanjut Paul Kalalo adalah pelayanan poliklinik rawat jalan. Belum melayani IGD dan rawat inap. “Itu nanti akan diatur jadwalnya sehingga tidak menumpuk dan juga ada pembatasan pasien yang mendaftar. Untuk formatnya sementara kita susun. Jadi nanti it ada misalnya untuk pelayanan penyakit dalam 3 kali dalam seminggu. Beda satu minggu 4 kali,’’ katanya.
Sementara untuk menerima jumlah pasien satu poliklinik yang akan dilayani dalam setiap kali dibuka tergantung dari jumlah dokter spesialisnya. Paul Kalalo, kemungkinan satu dokter spesialis, jumlah pasien yang dilayani sebanyak 20 orang dalam setiap kali pelayanan tersebut.
“Nah, kalau dokter spesialisnya 1 orang maka maksimal 20 orang saja. Nah, penyakit dalam itu ada 3 dokter spesialis maka maksimal yang bisa dilayani 60 orang pada hari itu. Kalau masih ada antrian maka akan didaftar untuk pelayanan pada giliran berikutnya,” jelas Paul yang mengaku hal ini dilakukan untuk tidak terjadi penumpukan pasien di RSUD Merauke. (ulo/tri)
