CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA— Pemerintah Kota Jayapura melaksanakan kegiatan monitoring meja terhadap progres Anggaran Pendapatan dan Belanja Kampung (APBKAM) tahap I dan II tahun 2025 di 14 Kampung di Kota Jayapura.
"Jadi, monitoring meja ini sebagai langkah awal dalam memastikan evaluasi penyerapan anggaran berjalan tepat waktu dan sesuai sasaran,"ungkap Wakil Wali Kota Jayapura, H.Rustan Saru.
Rustan Saru menjelaskan, monitoring dilakukan untuk menilai capaian realisasi keuangan dan fisik dari 14 kampung.
"Di Kota Jayapura ada 14 kampung, kami ingin mengecek progres capaian APBKAM tahap I dan II tahun 2025,” ujarnya.
Kata Politisi PAN ini bahwa, dari hasil evaluasi menunjukkan bahwa penyerapan keuangan tahap I dan II telah mencapai 100 persen.
Sedangkan realisasi fisik berada pada angka 98 persen. Capaian ini dinilai sebagai bukti komitmen kampung dalam mempercepat pembangunan.
Sementara itu, tahap III belum dapat dievaluasi karena adanya penyesuaian anggaran yang dilakukan pada November 2025 untuk menyesuaikan sejumlah kegiatan kampung.
Tahap tersebut diperkirakan selesai pada akhir November, dan seluruh pengerjaan ditargetkan rampung pada pertengahan Desember 2025 nanti.
“Target kami, pada pertengahan Desember seluruh kegiatan dapat terserap dan selesai 100 persen baik fisik maupun keuangan,” tambah Wakil Wali Kota.
Ditanya soal Kampung Enggros yang tidak hadir dalam monitoring tersebut, Rustan Saru menyampaikan, akan mendapatkan evaluasi khusus dalam waktu dekat.
"Monitoring ini penting sekali, pemerintah ingin memastikan dana Kampung terserap baik di 14 Kampung dan masyarakat merasakan dampaknya,"pungkas Rustan Saru. (*).
