CEPOSONLINE.COM – J&T Express, perusahaan logistik terkemuka di Asia Tenggara, telah mengumumkan peluncuran kampanye inspiratif baru, #JADIBISA, yang bertujuan untuk mendorong semangat pemberdayaan dan pertumbuhan bagi masyarakat Indonesia.
Sejalan dengan kampanye ini, J&T Express juga memperkenalkan program inovatif bernama J&T Connect Preneur yang secara khusus ditujukan untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Kampanye #JADIBISA diresmikan dengan semangat untuk melampaui batas dan memotivasi individu untuk mengejar impian mereka dengan dukungan dari J&T Express.
Baca Juga: Kapolres Merauke Tambah Personel Pengamanan di Gudang Logistik KPU, Ini Alasannya
Herline Septia, Brand Manager J&T Express, menjelaskan bahwa #JADIBISA adalah gerakan yang menginspirasi dan mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan potensi diri.
"Kami berkomitmen untuk menyediakan dukungan yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat melalui inisiatif ini," ujar Herline.
Baca Juga: Polres Keerom Jaga Ketat Gudang Logistik dan Kantor KPU, Antisipasi Hal Ini
Dalam upaya memperluas dampak kampanye ini, J&T Express menjalin kemitraan dengan Arief Muhammad, seorang content creator dan creativepreneur yang dikenal di kalangan anak muda.
Arief Muhammad berperan sebagai Brand Representative #JADIBISA dan menyambut baik kolaborasi ini sebagai langkah positif untuk memajukan UMKM di Indonesia.
Menanggapi tantangan yang dihadapi oleh pelaku UMKM, J&T Express merespon dengan meluncurkan program J&T Connect Preneur.
Baca Juga: Polres Boven Digoel Pastikan Logistik Pemilu Aman
Program ini didesain untuk memberikan solusi konkret terhadap kendala-kendala yang dihadapi oleh UMKM, seperti masalah pemasaran produk, akses modal, adopsi teknologi, dan manajemen keuangan.
Berbagai kegiatan dalam J&T Connect Preneur di antaranya adalah J&T Connect Preneur Tour yang akan mengunjungi lima kota besar di Indonesia, J&T Connect Run (ajang lari umum dengan pendanaan untuk kemajuan UMKM lokal), dan J&T Connect Preneur Summit sebagai acara puncak. Lebih dari 4.000 peserta diharapkan dapat terlibat dalam rangkaian program ini.
Baca Juga: Terhambat Pendistibusian Logistik Ke TPS , Pemilu di Distrik Wamena Kota Terlambat
