Harga Ikan Mahal, Banyak Pedagang Memilih Tidak Berjualan

Suasana Pasar Ikan Hamadi. Saat ini harga ikan mulai naik dan banyak para pedagang yang tidak berjualan karena pasokan dari nelayan berkurang, Kamis (7/6). (Karel/ Cepos)
JAYAPURA-Harga ikan di Pasar Ikan Hamadi saat ini kembali melonjak tinggi. Hal ini dikatakan oleh Muhamad Ali penjual ikan cakalang dan ekor kuning yang berjualan di pasar tersebut. Menurutnya mahalnya harga ikan karena cuaca tidak bagus yang mengakibatkan gelombang laut yang sangat besar sehingga sebagian besar nelayan tidak menangkap ikan .
“Harga ikan ekor kuning ukuran sedang Rp 130 ribu/ekor dari harga normal Rp 70 ribu/ekor, ikan cakalang sebelumnya 3 ekor hanya Rp 100 ribu tapi sekarang naik menjadi 100 ribu/ ekor,”Ungkapnya Kepada Cenderawasih Pos, Kamis (7/4)
Naiknya harga ikan pada bulan Ramadan ini menyebabkan banyaknya para pedagang ikan tidak berjualan. Hal ini juga mengebabkan omzet penjualan Muhamad ali berkurang karena sepi pembeli.
“Sejak harga ikan mahal penjualan saya sepi sekali dan terhitung rugi karena saya beli dengan harga mahal tapi karena sampai sore tidak laku terpaksa saya jual dengan harga murah dari pada busuk,”katanya
Muhamad Ali juga mengaku memang permintaan ikan saat ini cukup tinggi namun terhambat oleh keadaan cuaca yang sangat buruk.
“Banyak yang datang setiap hari cari ikan tapi begitu mereka tau harga ikan mahal terpaksa pulang tanpa bawa ikan, kamipun begitu sekarang ini hanya orang yang dengan modal besar saja yang bisa beli ikan dari pemasok tapi kalau modal tidak cukup terpaksa tutup jualan,” imbuhnya
Hal yang sama dikeluhkan oleh Bactiar penjual ikan mumar diakuinya harga ikan mumar saat ini naik cukup tinggi dari harga normal. Ikan mumar biasanya satu tumpuk isi 10 ekor cuma Rp 50 ribu sejak pasokan ikan berkurang naik menjadi Rp 100 ribu/tumpuk. (CR-267/gin)